Perayaan 40 tahun pelayanan Nafiri Allah Terakhir (NAT) menjadi bukti nyata bahwa Allah itu setia dan kesetiaan-Nya kekal. Tepat, bila dalam perayaan yang digelar melalui zoom meeting pada 25 Februari 2023 ini mengangkat tema, “You Are So Faithful.”
NAT yang berarti “alat terakhir yang Allah mau pakai untuk menyampaikan berita firman atau panggilan kasih-Nya pada akhir zaman” telah melakukan pelbagai bentuk pelayanan sejak 1983 hingga saat ini. Pelayanan yang sifatnya interdenominasi tersebut akan terus dikerjakan hingga seluruh bumi penuh dengan pengetahuan akan Tuhan melalui literatur dan media Kristen dalam bentuk fisik ataupun dalam format digital.
Dalam perayaan melalui zoom itu, ada sekitar 137 (60 lewat zoom dan 28 orang onsite di Palangkaraya serta 49 orang live streaming) yang bergabung dan turut memeriahkan acara tersebut. Vokal Grup Yerikho Ministry yang digawangi Herry Priyonggo menampilkan puji-pujian “Bersyukur Kepada Tuhan” disertai dengan tarian yang membuat gelaran 40 tahun NAT ini menjadi menarik dan menggugah seluruh peserta.
Tak kalah dalam menggugah iman kita, yaitu kesaksian PS. Jarot Wijanarko. Bagaimana beliau mengalami langsung pelbagai penderitaan serta ujian kehidupan yang disebut sebagai “Sekolah Kehidupan” di dunia. Penderitaan yang dialami PS. Jarot, mulai rumah yang terbakar, bangkrut dalam usaha hingga tuduhan-tuduhan yang diterima, tidak membuatnya surut untuk terus melayani dan melakukan kehendak Tuhan.
Dalam setiap penderitaan dan pergumulan yang dialami, PS Jarot justru menemukan pesan cinta dari Tuhan. Keinginan untuk menjadi besar, terkenal dan hidup dalam kenyamanan selalu menjadi tujuan manusia, tetapi Tuhan selalu punya rencana lain, yaitu hidup menghasilkan buah-buah roh.
Pendiri Holly Kids ini bertekat untuk terus berbuat membantu dan menolong sesama yang membutuhkan. “Karena itu satu-satunya yang bisa kita lakukan selama kita masih hidup di dunia,” ucapnya. “Jangan hanya doa, penyembahan dan pujian saja. Memuji dan menyembah Tuhan itu bisa terus kita lakukan di sorga kelak, karena itu lakukan yang bisa kita lakukan selagi masih hidup. Lakukan sebelum Anda dipanggil Tuhan,” tegasnya lebih lanjut.
Kesaksian selanjutnya dari Toko Buku (TB) Rajawali. Lanny Tjandrawati menceritakan perjalanan panjang pelayanannya di Palangka Raya, Kalimantan Tengah sejak awal hingga saat ini (1995 – 2023). Dengan tekad yang kuat dan dalam pertolongan Tuhan hingga TB Rajawali makin dikenal banyak gereja dan umat.
Pada sesi akhir, Pimpinan NAT, Heru Tjandra Mulia menjelaskan sejarah pelayanan NAT, baik visi misi maupun program-program yang telah dikerjakan serta program ke depan. Salah satu program yang sedang dikembangkan adalah membuat Alat Edukasi Misi ~ AEM berupa “Poster” dan “T-Shirt” serial “Heroes Of Faith”. Program ini unik karena kisah Pahlawan Iman tersebut tersimpan dalam setiap gambarnya dan dapat ditonton dengan HP android menggunakan aplikasi Votocomer yang bisa diunduh dari Playstore.
Sebagai ucapan syukur atas penyertaan Tuhan pada pelayanannya selama 40 tahun (1983-2023) dan dalam rangka peringatan Paskah 2023, NAT akan membagikan sebuah film misi yang sangat bagus tentang ‘penginjilan suku terabaikan’ (UPG), yaitu sebuah kisah nyata tentang kasih, pengorbanan, pengampunan, rekonsiliasi dan transformasi. Film ini sangat cocok ditonton pada momen Paskah untuk mengingat pengorbanan Tuhan Yesus Kristus bagi kita. Bagi Anda yang ingin mendapatkan film tersebut, silahkan kirim alamat lengkap di nomer 081-759-1948 (pic kak Tuti).
Acara yang berlangsung sekitar tiga jam itu ditutup dengan pujian dan doa.
“Ia memberkati kita bukan kita baik atau buruk, bukan pula karena kita bertalenta banyak atau sedikit, tetapi hanya semata-mata karena Tuhan itu setia, dan kesetiaan-Nya kekal.”
Selamat tahun ke-40. Terus kobarkan semangat pelayanan. Tuhan memberkati. (doc/brkt)