Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Asosiasi Pendeta Indonesia (API) Kota Surabaya, terhitung sejak tanggal 10 September 2022 dinyatakan bubar.
Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua DPC API Kota Surabaya, Pdt. Heny, M.Th. di Ciputra World Surabaya pada tanggal 10 Oktober 2022 lalu.
“Pengunduran diri tersebut dikarenakan adanya perbedaan pandangan antara DPC API Surabaya dengan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) API,” ungkap Pdt. Heny kepada BERKAT.
Pengunduran itu kemudian diikuti seluruh jajaran pengurus DPC API Surabaya. “Terhitung sejak tanggal 10 September 2022 kami seluruh jajaran pengurus DPC API Surabaya dengan ini menyatakan mengundurkan diri secara bersama-sama, dan sejak tanggal tersebut pula kami sudah tidak tergabung di organisasi API,” demikian isi pernyataan seluruh pengurus.
Adapun jajaran pengurus yang tergabung dalam DPC API Surabaya, antara lain:
1. Yohanes Tan (Bidang Pemberdayaan)
2. Kwee Reggy Kristian (Ketua Bidang eks mantan dan penjara)
3. Nahason (Sekretaris 2)
4. Suwanto (Bendahara)
5. Andhi Dharma (Koordinator Wilayah Surabaya Utara).
6. Melkise Armana Sitompul (Bidang Organisasi)
7. Simon Sopamena (Bidang Media)
8. Dewa (Bidang Pelayanan Khusus)
9. Hadi Wijono (Wakil Ketua Bidang Pemberdayaan)
10.Mesach Richard (Bidang Eks. mantan dan penjara)
11. Benny Ngongoloi (Bidang Eks. mantan dan Napi)
12. J. DIPA (Bidang Hukum)
13. Esa Tedja Mahananie (Bidang Hukum)
14. Sjanette (Bidang Pemberdayaan Wanita)
15. Yunita (Sekretaris)
16. Soeharno, (Wakil Ketua Bidang Sosial dan Kemanusiaan)
17. Miekke Londa (Ket. Cm bidang wanita)
18. Agustinus Hary (Wakil Ketua bidang teologi)
19. Willopo (Wakil Ketua Bidang Teologi)
20. Yu Ching (Bidang Pemberdayaan Wanita)
21.Elizabeth Titik Wd (Wakil Ketua Bidang Wanita)
22. Ferdik harianto (Multimedia)
23. Joenus8 Koerniawat (Ketua Bidang Hukum )
24. Gayustar (Bidang Theologia)
25. Angela W Djari (Wakil Ketua Bidang M&I)
26. Teguh santoso (Wakil Ketua Bidang Pendidikan dan Theologi).